Header Ads

Tips Meningkatkan Skill Aim Kalian di Game FPS


Beberapa bulan yang lalu penulis menginstall Paladins, penulis ter-ingat masa SD saat pertama kali memegang PC di warnet dan bermain Counter Strike 1.6, waktu itu penulis merasa cacad karena baru pertama kali merasakan game FPS semacam ini (wajar, karena waktu itu penulis menggunakan controller), tetapi Paladins telah menjadi game FPS pertama yang bisa penulis mainkan dengan keyboard dan mouse.

Setelah jatuh cinta dengan game Paladins, penulis merasa menyadari, ada sesuatu yang janggal menahan penulis, entah penulis, atau teamnya. Rasanya penulis ingin sekali bisa menembak headshot ke kepala skye, dan penulis sadar, penulis harus berlatih terus menerus sampai bisa sampai masuk leaderboards dan bisa melontarkan headshot SEBANYAK-BANYAKNYA ke kepala skye.

Sebenarnya, latihan terus membuat segala hal menjadi perfect dan makin jago menembak, tepatnya melatih cara aim alias "keker" atau membidik, menaikan performa bidik tidak hanya sekilas melatih kemampuan, melatih juga bagaimana menjadi penembak jitu dan menghambat musuh untuk terus menyerang, bagaimana cara berlatih secara efektif, dan memperhatikan bagaimana cara kalian memegang mouse. Berikut penulis akan memberikan tips untuk kalian

Pastikan Gear Gaming Kalian Mantap


Awal dari segalanya: skill kalian tergantung dari gear atau kelengkapan yang kalian punya, peralatan ini selalu menyertai kalian dalam membidik target, yaitu Mouse dan Tatakan mouse (mouse pad). Beruntung, saat ini teknologi sensor mouse sudah semakin maju dan akurat dengan adanya teknologi laser yang saat ini ber-edar di pasaran, dan yang hanya kalian perlu perhatikan untuk mouse tipe laser adalah kapabilitas dari DPI mouse tersebut, berat mousenya, dan susunan tombol.  Penulis (atau bahkan para pro player) secara umum merekomendasikan mouse yang simple dan tidak berat. Untuk yang Gamers shooter, kalian perlu satu atau dua tombol untuk jari jempol kalian untuk keperluan primer, dan mouse yang ringan untuk bebas gerak-gerak di area mousepad

Seperti yang penulis sebutkan diatas, kalian butuh Mouse, nanti penulis akan memberi saran mouse yang cocok untuk kalian tergantung dari genre game yang dimainkan dan uang yang kalian punya, intinya kalian butuh mouse yang mempunyai daya respon yang tinggi, yaitu Mouse yang menggunakan teknologi laser, bila perlu Wireless.

Selanjutnya, kalian butuh Mousepad. Sesuai apa yang penulis baca-baca di Internet, kalian butuh Mousepad yang ukuran besar. Sebagai konsekuensinya, karena kebanyakan para player menggunakan mouse dengan DPI yang rendah, yang artinya membutuhkan gerakan tangan yang leluasa.



Saatnya ke Fisik

Setelah kalian memahami bagaimana gear kalian bisa membantu kalian menembak, pastikan anggota tubuh fisik kalian normal, khususnya tangan. Kebanyakan para gamers mengklaim bahwa performa kalian bermain game tergantung dari cara kalian memegang mousenya (kuku, tempratur tangan, dan jari paling banyak di bicarakan), tapi Penulis menyarankan--intinya adalah lakukan sebagai mana mestinya memegang mouse dan cari posisi yang enaknya saja.

Jika kalian terlalu membungkuk saat bermain karena lelah? hal tersebut akan mempengaruhi performa kalian saat bermain. Nah, manfaatkan waktu sejenak untuk memberi pergerakan kecil-kecilan dan ruang kosong pada tangan kalian di area mousepad.

Sensitivitas


Saatnya membicarakan tentang "sensitivitas", semakin besar sensitivitas, semakin overdosis gerakan yang dihasiilkan pada game, sensitivitas yang rendah memberikan kalian kontrol penuh atas gerakan yang ingin kalian lakukan, tetapi membutuhkan gerakan yang lebih gila dan gerakannya melebihi dari area mousepad (istilahnya "berat").

Tingginya jumlah DPI (atau enteng) pada mouse tidak selamanya enak. Ada beberapa mouse yang DPI-nya tinggi tapi gak enak dimainkan, dan sekedar informasi, DPI adalah value/ settingan untuk mengkonversi jumlah menit virtual kedalam pergerakan fisik dunia nyata. Beberapa mouse sudah disediakan driver disertai dengan software, software driver mouse ini berfungsi untuk mengatur settingan DPI untuk bermain game, dan kebutuhan umum. Untuk kebutuhan umum, sebaiknya ikuti settingan sistem operasi (Windows Default).

Kalian bisa melihat lebih lanjut tentang perbedaan antara DPI rendah dengan tinggi:

Settingan mouse dengan 400 DPI:


Dan, contoh settingan 1600 DPI:


Jika kalian merasa tidak enak dalam menembak dan sering "miss" sasasaran?, coba untuk mengatur sensitivitas mouse kalian di settingan gamenya. Jika dirasa sudah cocok dan sudah terbiasa dengan settingan yang ada atau settingan kalian sendiri, saatnya untuk tetap menyimpan settingan mouse sensitivity kalian.

Satu lagi yang terpenting: jangan terlalu agresif terhadap settingan mouse. Penulis menyarankan ganti settingan sensitivitas mouse kalian KALAU kalian mengalami kekalahan karena ketidaknyamanan settingan (misal: di awal game kalian kalah dengan settingan mouse yang ada, setelah respawn ganti settingan sensitivitasnya, jika kalah lagi, cari settingan yang cocok, sampai kalian nyaman)--karena ini berpengaruh dengan fisik tangan kalian agar tidak pegal.


Teknik dan Insting

Ada dua jenis tipe dalam hal membidik/aim: tracking dan flick shots. Tracking yaitu membidik ke sasaran secara terus menerus--biasanya cocok untuk karakter yang mempunyai DPS yang tinggi, Contoh di Paladins seperti Viktor, dan di Overwatch seperti 76 atau Tracer.


Sedangkan Flick shot yaitu teknik membidik ke target lalu kembali ke posisi netral--biasanya karakter dengan kemampuan single shot memakai teknik ini, seperti di Paladins Androxus, sedangkan di Overwatch McCree.



Tergantung dari tipe karakter apa yang kalian gunakan, penulis merekomendasikan selalu mengarahkan crosshairs/titik bidik kalian kearah musuh yang kalian lihat didepan. Jika kalian baru pertama kali bermain game seperti genre FPS dan selalu gagal menembak target, bisa jadi dikarenakan miss target karena terlalu lambat atau juga terlalu pecicilan (agresif), coba untuk lebih tenang.

Latihan

Kata latihan memang sangat familiar dikehidupan sehari-hari, jika ingin lebih professional dalam membidik, coba untuk sering-sering latihan--dengan cara membidik ke suatu objek sekalian berjalan, tetap arahkan bidik kalian ke objek tersebut, dengan latihan membidik seperti ini, akan membuat performa membidik kalian semakin mantap, contoh seperti gif dibawah ini:


Setelah kalian sudah bisa menghandle posisi bidik pada target yang diam, sekarang melatih performa bidik kalian terhadap objek yang bergerak, tidaklah sulit, tetap sama seperti saat kalian membidik pada objek yang diam, yaitu sambil bergerak-gerak kekanan kekiri, saat bergerak, tetap arahkan ke objek yang bergerak, jangan sampai kehilangan target, dan gerakan kalian harus dibuat agresif, dan susah untuk diprediksi, gunakan perkiraan kalian dan otak analisis, agar nanti player lain saat menembak kalian tidak mudah tertembak.

Untuk target bergerak, Overwatch dan juga Paladins menyediakan tempat untuk latihan seperti ini.


Tempat latihan di Overwatch sangat cocok untuk latihan flickshot, karena banyak jenis bot yang lari-lari, seperti diatas, sedangkan Paladins cocok untuk latihan tracking, tetapi mempunyai dua jenis bot, ada yang diam dan bergerak, tetapi cocok juga untuk latihan flickshot.

Jika kalian terus rajin latihan seperti ini, penulis yakin kalian tidak akan mengalami miss target saat berhadapan dengan musuh, penulis juga berharap, jangan mengandalkan tekniknya saja, tapi lihat karakter seperti apa yang digunakan, dan tentukan teknik yang benar sesuai dengan karakter yang digunakan.

Kesimpulan

Penulis bukan penembak yang handal--dan tidak sejajar dengan para player pro lainnya--tetapi penulis merasa mendapat ilmu, penulis belajar di internet, khususnya YouTube, dengan kata kunci "Aim training" atau diforum Reddit r/overwatchuniversity dan r/LearnCSGO. Penulis berharap, saat kalian mengikuti tips dari penulis, bisa bermanfaat sedikit untuk kalian yang ingin belajar bagaimana agar bisa melakukan bidik yang benar.

No comments:

Komentar atau Bertanya? Tulis dikotak ini! Kami sangat menghargai apa yang kalian ketik!

Powered by Blogger.